Bekasi – Kelompok Kerja Perguruan Attaqwa (KKRA) sukses menyelenggarakan acara Gebyar Attaqwa Ceria pada Sabtu, 14 Desember 2024, bertempat di Plaza Pondok Pesantren Attaqwa Putra. Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, diantaranya ketua umum Yayasan Attaqwa, Dr. KH. Irfan Mas’ud, Lc, MA, termasuk Dr. KH. Iman Fadlurrahman, KH. Adib Sholeh, Lc, Ahmad Gozi, M.Pd, dan Ahmad Syakir, M.Pd.
Acara pembukaan ditandai dengan momen khidmat berupa penandatanganan bingkai berisi kutipan dari Almagfurlah KH. Noer Alie. Kutipan tersebut menekankan pentingnya pendidikan dan keimanan sebagai benteng dari godaan yang merusak sendi kehidupan manusia.
Dalam sambutannya, Dr.KH. Irfan Mas’ud, Lc, MA, memberikan pesan kepada orang tua agar senantiasa menjadi teladan bagi anak-anak. Beliau mengingatkan pentingnya mengajarkan nilai-nilai kejujuran, berpakaian islami, menjaga kebersihan, serta menanamkan empati kepada sesama. Selain itu, KH. Irfan juga memberikan pesan khusus kepada guru-guru Raudhatul Athfal (RA) agar memanfaatkan masa usia emas anak-anak untuk menanamkan dasar-dasar pendidikan dan kebiasaan baik sejak dini.
Di akhir pidatonya, KH. Irfan menyampaikan doa dan harapan agar anak-anak di masa depan menjadi pribadi yang sholeh, berbakti kepada orang tua, keluarga, agama, dan bangsa.
Dalam laporan kepanitiaan, Hj. Nurjanah, S.Pd.I menjelaskan bahwa tujuan utama dari Gebyar Attaqwa Ceria adalah untuk menghimpun siswa-siswi dari perguruan Attaqwa agar dapat mengasah kemampuan motorik dan kognitif melalui berbagai perlombaan. Acara ini diikuti oleh 35 sekolah, dengan lima cabang lomba yang dilaksanakan, yaitu: lomba sholat, sholawat, surat pendek, fashion show, dan cerdas cermat.
Kegiatan ini berlangsung meriah dan penuh semangat, mencerminkan nilai-nilai kebersamaan dan pentingnya pendidikan sejak usia dini. Gebyar Attaqwa Ceria diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi kegiatan serupa di masa depan demi membangun generasi yang unggul dan berakhlak mulia. (Humas/bg)
