Bekasi, 5 Maret 2024 – Lembaga Amil Zakat (LAZ) Attaqwa Tanggap Bencana bergerak cepat membantu warga terdampak banjir akibat luapan Kali Bekasi pada Selasa (4/3). Banjir yang melanda Kampung Jati Kebalen menyebabkan banyak warga kesulitan, terutama dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari selama bulan Ramadan.
Sejak pagi, air mulai mengalir dari saluran yang terhubung dengan Kali Bekasi di titik Pospol Teluk Pucung. Debit air yang meningkat drastis menyebabkan banjir merendam wilayah Taman Kebalen dan Kampung Jati dengan ketinggian mencapai satu meter. Warga yang tidak siap menghadapi banjir mendadak ini kesulitan menyelamatkan barang-barang mereka. “Air mengalir sangat deras sehingga para warga tidak siap menyelamatkan barang-barang dari rendaman air,” ungkap Umamah Sane, salah seorang warga terdampak. Ia juga menambahkan bahwa ini merupakan pertama kalinya kampung mereka mengalami banjir kiriman seperti ini.
Sebagai bentuk kepedulian, Tim LAZ Attaqwa Tanggap Bencana langsung turun ke lokasi untuk menyalurkan bantuan. Bantuan yang diberikan berupa makanan siap saji, air mineral, sembako, serta pendirian dapur umum untuk menyediakan makanan bagi warga terdampak. Pos bantuan dipusatkan di Musholla Al-Inayah guna memudahkan distribusi logistik.
Muhammad Alhabsyi, anggota Tim LAZ Attaqwa Tanggap Bencana, menyampaikan bahwa kehadiran mereka di lokasi diharapkan dapat meringankan beban warga, terutama di tengah bulan Ramadan. “Apalagi saat bulan puasa seperti ini, mereka kesulitan untuk memasak persiapan sahur dan berbuka,” ujarnya.
Endang Sunarya, staf humas LAZ Attaqwa, menambahkan bahwa hingga saat ini warga masih sangat membutuhkan bantuan, terutama makanan untuk sahur dan berbuka puasa. Masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam membantu korban banjir dapat menyalurkan donasi melalui laman resmi LAZ Attaqwa di https://lazattaqwa.org/donasi-laz-attaqwa/. donasi dapat disalurkan melalui rekening BSI 7288829998 “Mari perluas jangkauan kebaikan ini. Bersama, lebih banyak pengungsi dapat dijangkau, serta makanan, kebutuhan pokok, dan perlengkapan darurat dapat disediakan,” pungkasnya. (Humas/bg)
